Minggu, 05 April 2020

7 Manfaat Penggunaan Mesin Cuci Piring yang Praktis

7-Manfaat-Penggunaan-Mesin-Cuci-Piring-yang-Praktis

Kehidupan masyarakat modern di era digital telah banyak berubah seiring dengan perkembangan teknologi dan informasi yang semakin maju. Peradaban manusia berubah menjadi lebih praktis dan efisien berkat teknologi yang mendukung termasuk urusan rumah tangga. Kini Anda tidak perlu susah payah mencuci piring dengan cara manual sebab teknologi memudahkan urusan tersebut. Gunakan mesin cuci piring yang lebih fleksibel, ya!

Proses menggunakan mesin terbaru yang mendukung kesibukan orang modern sangat mudah, lho! Anda hanya perlu mengisi peralatan ke dalam mesin cuci dan memilih mode pencucian yang sesuai. Untuk mengetahui tahap pencucian lebih detail, simak bagaimana cara kerja mesin cuci piring berikut!

1. Membersihkan kotoran dan bilas piring lebih dahulu

Jika ada sisa makanan yang ada di piring, buang lebih dulu ke tempat sampah dan bilas piring kotor Anda. Memasukkan piring kotor langsung ke dalam mesin cuci akan membuat piring tetap kotor setelah pencucian selesai. 

2. Masukkan piring ke rak bagian bawah

Langkah selanjutnya adalah memasukkan piring ke rak bawah, bisa juga wajan atau mangkuk kotor lain. Semua piring dan perkakas kotor menghadap ke semprotan air mesin cuci, ya! 

Ada beberapa tips yang harus Anda ketahui mengenai memasukkan perkakas ke dalam rak bagian bawah yaitu tidak meletakkan piring dengan bahan besi tahan karat dan perak secara bersentuhan. Hal ini bisa menyebabkan reaksi kimia dan mengakibatkan piring kesayangan Anda rusak. 

Letakkan pula wajan atau piring datar di area dekat belakang mesin cuci. Anda juga bisa membersihkan perkakas sendok atau garpu ke dalam rak khusus peralatan makan. Sangat membantu pekerjaan Anda dalam membersihkan perkakas kotor, bukan? 

3. Mengisi rak atas dengan gelas atau cangkir kotor

Rak bagian atas bisa diisi dengan gelas dan cangkir yang kotor dengan posisi terbalik. Sebaiknya Anda meletakkan gelas anggur secara miring agar tidak mudah bergoyang saat proses pencucian. Agar bisa meminimalisir risiko gelas anggur pecah, sebaiknya cuci gelas anggur secara manual saja. 

4. Masukkan detergen atau sabun pencuci piring dengan takaran tepat

Jangan berlebihan memasukkan sabun pencuci piring karena menganggap bahwa piring memiliki tingkat kekotoran cukup tinggi. 

5. Pilih opsi pencucian piring

Jika semua perkakas yang hendak Anda cuci sudah masuk, pilih opsi pencucian piring ringan saja. Jika piring memang memiliki kotoran tingkat tinggi, misalnya bekas rendang, lauk berlemak, bersantan, dan lain-lain, Anda bisa memilih opsi pencucian piring lebih intens atau ganti mode ringan menjadi normal.

6. Proses pengeringan

Jika Anda ingin segera menggunakan perkakas yang sudah bersih, bisa melakukan proses pengeringan. Namun, ada baiknya Anda membiarkan perkakas makan kering alami dengan meletakkan ke rak seperti biasa. Toh, Anda bakal lebih menghemat energi saat melewatkan proses pengeringan ini. 

7. Lakukan perawatan mesin cuci yang baik

Agar mesin cuci piring bisa awet dan tahan lama, sebaiknya Anda melakukan perawatan yang rutin. Bersihkan bagian eksterior dengan spons dan air sabun, bersihkan bagian penyaring, lepas dan membersihkan aksesoris dan tabung mesin cuci. Pastikan bilah pisau pada mesin cuci bebas dari kotoran yang mungkin tersangkut. 

Mengetahui tata cara kerja dan perawatan mesin cuci piring akan membantu Anda memiliki peralatan mencuci piring praktis yang awet. Nah, apakah Anda tertarik memiliki perangkat teknologi canggih di era modern ini? Dijamin Anda memiliki lebih banyak waktu untuk mengerjakan hal lain atau bersantai karena mesin cuci akan mengerjakan pekerjaan manual Anda lebih efisien.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel